Instalasi tandon air bawah

Instalasi tandon air bawah beserta cara memasangnya

Apakah Anda saat ini tengah mencari tutorial instalasi tandon air bawah? Nah, jika Anda adalah salah satunya, maka simak artikel ini dari awal hingga akhir untuk mengetahui bagaimana cara pasang atau instalasinya. Cara instalasinya tidak sulit, namun juga tidak gampang. Berikut ulasannya.

Untuk pemasangan tandon air banyak cara yang biasanya diterapkan masyarakat Indonesia yaitu Tandon air atas, ditaruh diatas tower atau bangunan yang lebih tinggi kedua tandon air sejajar, yaitu penempatan tandon air yang diletakkan sejajar dengan permukaan tanah dan yang akan kita bahas pada artikel kali ini yaitu tandon air pendam, penempatan tandon air di bawah tanah. Supaya lebih jelas baca artikel secara lengkap.

Cara instalasi tandon air bawah yang benar

Tandon air bawah atau tangki air underground atau tandon air pendam, atau toren air bawah tanah menjadi salah satu pilihan penyimpanan air masa kini. Pada dasarnya semua sebutan diatas adalah sama dan merujuk pada jenis tangki air yang mana cara penggunaanya yakni dengan di pendam atau ditanam.

Secara umum kita mengetahui jika tandon air terletak di atas, lantas bagaimana cara instalasinya? Apakah sama dengan cara pemasangan tandon air pada umumnya ataukah ada perbedaan? Oleh karena itu dalam artikel kali ini akan kita bahas bagaimana cara instalasi tandon air bawah.

  1. Membuat lubang penempatan tandon

Langkah yang harus dilakukan pertama kali dalam pemasangan tandon air bawah yakni dengan membuat tempat peletakannya. Pastikan untuk membuat ukuran galian yang lebih besar dari diameter tandon air bawah milik Anda. Selain itu juga perkirakan kedalamannya cukup hingga leher tangki.

Setelah galian selesai, selanjutnya lapisi dengan beton atau cor pada bagian dindingnya agar tandon air tidak mendapat tekanan tanah. Paling aman berikan kelebihan ukuran antara tandon dengan dinding paling tidak 10cm. Dan jarak ketinggian antara bahu tangki dengan lubang kisaran 5 cm.

Instalasi tandon air bawah
Instalasi tandon air bawah
  1. Buat alas yang rata dan kokoh

Pastikan untuk membuat alas tangki yang tidak miring, rata dan kokoh. Alas yang kokoh akan membuat tangki tidak mudah tergeser dan juga tidak mudah bocor. Sama seperti dindingnya, buatkan alas tangki paving, bata, cor atau beton. Penggunaan pasir tidak disarankan karena mampu menimbulkan pergerakan.

  1. Masukkan tandon air

Pastikan posisi tangki air tepat berada di tengah dan tegak lurus. Mintalah bantuan orang lain jika dirasa kesulitan. Untuk memasukan tandon air ke dalam lubang masukan dengan perlahan atau lebih baik menggunakan alat pembantu katrol untuk mempermudah memasukan tandon air ke dalam lubang yang sudah diperiapkan.

  1. Pastikan tidak mengambang

Jarak antara dinding dan tangki bertujuan mempermudah masuknya tandon air kedalam lubang. Setelah itu isikan air dan cek apakah tandon benar-benar menapak atau mengambang. Jika sudah menapak berarti instalasi telah benar.3

  1. Pasang kelengkapan pipa saluran

Pasanglah floating valve atau kran pelampung sebagai pengontrol masuknya air sumur atau air PDAM kedalam tandon. Lantas untuk keluarnya air, pasangkan kran aliran air aplikasi. Namun sebelum itu jangan lupa memasang kelengkapannya seperti pipa hisap untuk mengalirkan air ke saluran irigasi rumah, tusen klep, dan saringan.

Catatan tambahan, pastikan instalasi floating valve tepat agar bisa bekerja sesuai dengan fungsinya. Pada pipa hisap, tusen klep memiliki fungsi menahan aliran air pada pipa agar air tidak lagi kembali turun. Saat mesin pompa menghisap air, klep akan terbuka hingga mesin berhenti menghisap.

  1. Timbun pasir

Isilah ruang kosong antara dinding dengan tangki menggunakan pasir halus. Isilah terus hingga tak ada lagi space yang tersisa. Tujuan dari pengisian ini agar tandon tidak bergeser atau bergerak. Dan mengakibatkan kebocoran karena luaran yang terkikis gosokan.

  1. Ventilasi

Tambahkan pipa sebagai sirkulasi udara dan biarkan lubang pipa ini terbuka. Tujuannya agar kondisi tangki tetap pada tekanan ruang.

  1. Ditutup

Untuk meminimalisir tumbuhnya lumut, yakni dengan memasang tutup tandon. Selain itu menutup tandon air juga mampu menjaga kebersihan air didalam tandon air pendam.

  1. Pelindung

Setelah instalasi selesai, buatlah cor pada bagian leher tangki agar tangki tidak berlumut dan air nyapun bisa lebih awet. Selain itu jangan lupa buat penutup sehingga tangki bisa terlindungi, khususnya oleh benda berat yang tanpa sengaja jatuh sehingga bisa menimbulkan retak bahkan pecah.

  1. Alirkan ke rumah

Nyalakan kran dan air akan mengalir masuk ke saluran-saluran yang telah disediakan. Untuk tahap ini Anda juga bisa mengecek adakah instalasi tandon air bawah yang bocor. Jika terjadi kebocoran pada saluran pipa segera perbaiki.

Kelebihan tandon air bawah membuat kesegaran air lebih terjaga. Selain itu air juga lebih bebas lumut. Tentu saja, lumut yang menempel pada dinding tandon akan memengaruhi kesegaran air. Aroma lumut akan berdampak pada air yang disimpan. Selain itu, lumut yang menumpuk dalam waktu lama akan berdampak pada penyempitan saluran air di dalam rumah. Hal seperti ini tidak akan terjadi jika Anda menggunakan tandon air bawah tanah karena tandon air bawah tidak terkena sinar matahari secara langsung sehingga lumut tidak bisa  tumbuh dan hidup didalam tandon air ini. Tak hanya itu, biasanya tandon air bawah juga digunakan sebagai penyimpanan air dalam jumlah besar, karena tandon air pendam tidak memakan ruang sehingga lebih leluasa jika Anda memakai ukuran tandon yang besar.

Selain memiliki beberapa keunggulan, tandon bawah tanah ternyata juga punya beberapa kelemahan. Untuk menyalurkan air ke seluruh ruangan, tandon bawah tanah harus dibantu mesin pompa air. Karena tandon bawah tanah tidak memungkinkan untuk mendistribusikan air ke seluruh ruangan dengan bantuan gaya gravitasi. ”Harus pakai mesin pompa air. Ini wajib, tidak bisa ditawar kalau memakai tandon bawah tanah,” ucap Angga Setiawan, 32, pekerja bangunan asal Desa Wonoasri, Kecamatan Grogol, Kediri Jawa Timur.

Angga menambahkan, penggunaan tandon bawah tanah cocok digunakan bagi warga kota besar seperti Surabaya dan sekitarnya. Berbeda dengan kota kecil yang biasanya menggunakan air sumur, warga kota besar biasanya mengandalkan air bersih pasokan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM).

Padahal problem di kota besar, pasokan atau debit air bersih dari PDAM biasanya tidak stabil. Pada sore atau pagi hari, biasanya debit air mengecil sebab digunakan oleh banyak orang. Namun pada tengah hari dan malam hari, debit air lancar. Karena itu, warga kota besar sering menampung air pasokan dari PDAM tersebut ke tandon bawah tanah di rumahnya. ”Sehingga saat butuh air pagi atau sore hari, mereka tetap lancar tersedia airnya,” ujar Angga Setiawan pria yang kerap bekerja konstruksi di Kota Surabaya itu.

Cara menentukan lokasi pemasangan tandon air bawah

Selain mengetahui cara instalasi tandon air bawah, ketahui juga bagaimana cara menentukan lokasi pemasangan yang tepat untuk tangki air ini. Berikut caranya!

  1. Pilih lokasi tandon jauh dari jalan

Tanah di area jalan mampu bergeser karena mendapatkan tekanan setiap hari dari kendaraan. Selain itu juga cukup berbahaya jika lubang galian Anda ambrol, karena dampaknya jalan juga akan ikut longsor.

  1. Pilih lokasi yang stabil

Pilihlah lokasi dengan kontur tanah yang bebas rembesan air dan stabil. Jika tidak bisa menemukannya, Anda bisa membuat landasan atau alas sendiri dari bahan paving atau cor. Buatlah alas dengan ketebalan kisaran 10cm.

  1. Lebih baik dekat

Usahakan untuk memasang tandon air dekat dengan tempat disupplainya. Fungsi dari tandon air bawah intinya sama dengan tandon air atas yakni sebagai tempat suplly air. Karena itu tempatkan dekat dengan kamar mandi atau dapur karena dua daerah tersebut paling membutuhkan suplai air.

  1. Jangan biarkan kosong

Hindari membiarkan tangki kosong, khususnya ketika banjir. Ketika banjir tekanan yang dihasilkan akan kian besar hingga bisa merusak tangki. Jadi saat banjir, justru penuhilah tandon air bawah agar tandon bisa lebih awet.

Diatas sedikit ulasan cara instalasi tandon air pendam atau bawah beserta cara menentukan lokasinya. Jika Anda kesulitan dalam penentuan lokasi, disarankan menghubungi jasa professional yang sudah berpengalaman menangani pemasangan toren air ini Anda bisa mencari jasa tersebut yang dekat dengan lokasi tempat tinggal Anda atau membeli tandon air yang juga menyediakan jasa pemasangan tandon air jadi Anda tidak perlu repot untuk melakukan pemasangan sendiri dan mengurangi resiko kerusakan pada tandon air meski tandon air sekarang ini sudah didesain tahan bocor.

1 comment

  1. Sebelumnya perkenalkan saya Jonathan dari PT. Dwi Anugerah Abadi bagian admin pembelian, kami membutuhkan jasa untuk pemasangan tandon air beton dan septictank untuk proyek kami di banyuwangi tepatnya di Jl. Joyoboyo🙏

Leave a comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

error: Content is protected !!