Apa itu pompa air pendorong atau booster pump?
Pompa air pendorong disebut juga pompa booster. Sama dengan namanya, jenis pompa ini berfungsi untuk meningkatkan tekanan air dalam sistem perpipaan yang mempunyai pebedaan tekanan sehingga bisa didistribusikan dari satu titik ke titik lainnya.
Cara kerja pompa pendorong
Prisip kerja mesin pompa pendorong air didasarkan pada proses pemompaan melalui perangkat mekanis yang mengubah energi listrik menjadi energi kinetik pada fluida atau air. Ketika mesin pompa air dinyalakan, air dihisap melalui saluran masuk (suciton) dari sumber air kemudian pompa memampatkan air untuk meningkatkan tekanan.
Booster pump otomatis
Pompa booster umumnya akan bekerja secara otomatis sebab sudah dirancang dengan fitur otomatisasi untuk mempermudah penggunaan dan mengatur tekanan air secara otomatis sesuai dengan kebutuhan.
Cara kerja otomatis pompa pendorong air otomatis melibatkan penggunaan sensor tekanan atau sensor level air. Ketika tekanan air di dalam sistem turun di bawah ambang batas yang sudah ditentukan, sensor akan mendeteksi perubahan ini dan memicu pompa booster untuk bekerja.
Pompa air pendorong akan menyala otomatis dan mulai memompa air untuk meningkatkan tekanan sampai mencapai tingkat yang diinginkan.
Setelah tekanan air mencapai ambang batas yang sudah ditetapkan, booster pump akan mati secara otomatis. Demikian pula, ketika sensor level air mendeteksi jika level air dalam tangki penyimpanan sudah mencapai batas tertentu, pompa akan berhenti bekerja untuk menghindari pengisian tangki air berlebihan.
Komponen pompa pendorong air
Meskipun ada beberapa jenis produk dan model pompa air pendorong yang berbeda, umumnya komponen utama dari pompa pendorong mencakup:
- Motor
Berfungsi untuk memberikan daya pada pompa pendorong air untuk melakukan pemompaan.
- Impeller
Merupakan komponen berputar pada pompa pendorong air yang bertanggung jawab atas proses pemampatan dan pemindahan fluida.
- Suction inlet
Disebut juga saluran masuk dalam mesin pompa air yang berfungsi untuk mengarahkan air dari sumber menuju pompa air pendorong.
- Discharge outlet
Disebut juga atau saluran keluar pada pompa pendorong air yang mengarahkan air yang telah dipompakan menuju ke sistem perpipaan.
- Sensor tekanan
Beberapa macam fitur terbaru dari pompa pendorong sudah dilengkapi dengan sensor tekanan yang akan membantu, mengatur dan memantau tekanan air secara otomatis. Untuk sensor tekanan ini bisa menggunakan alat yaitu pressure switch, pressure manager dan pressure transmitter.
Fungsi Pompa Pendorong Air
Pompa air pendorong memiliki beberapa fungsi penting dalam sistem perpipaan dan distribusi air, antara lain:
- Meningkatkan tekanan air dan menjaga kestabilannya dari sumber air rendah menjadi tekanan yang cukup tinggi supaya dapat mencapai semua titik yang memerlukan pasokan air dengan tekanan yang ideal.
- Mengoptimalkan kinerja pompa utama dalam sistem distribusi air dengan perbedaan tekanan yang mencolok misalnya pada sistem jet pump dan deep well pump.
- Menangani perbedaan ketinggian. Jika air harus dipompa ke tempat yang berada di ketinggian lebih tinggi dari sumber air, pompa pendorong akan mengatasi perbedaan ketinggian ini untuk memastikan air sampai ke tempat yang dituju.
Aplikasi pompa pendorong air
Pompa booster dirancang untuk meningkatkan tekanan air dari sumber rendah menuju tekanan yang lebih tinggi. Dengan demikian maka pompa ini sangat mudah digunakan bersama dengan pompa jenis lain yang beroperasi untuk mendistribusi air dengan tekanan tinggi seperti:
- Pompa sentrifugal, yakni pompa air yang menggunakan impeller untuk memompa air dengan aplikasi yang luas.
- Pompa submersible atau pompa celup, yakni pompa yang digunakan untuk mendorong air dari bawah permukaan khususnya untuk aplikasi deep well.
- Pompa jet atau jet Ejector, yaitu tipe pompa sumur dangkal yang menghasilkan aliran air hisap menggunakan prinsip penyemprotan air melalui nozzle.
- Pompa self-priming, yakni jenis pompa air yang dapat menghisap air tanpa perlu ‘pemancingan’ terlebih dahulu.
- Pompa end suction. Pompa end suction adalah tipe pompa sentrifugal dengan inlet di bagian ujung untuk memudahkan proses penghisapan air. Contoh pompa ini adalah Pompa torishima CAR dan Pompa ebara FS.
Rekomendasi mesin pompa air pendorong indonesia
Aneka jenis pompa pendorong air telah disediakan oleh perusahaan pompa maupun toko atau distributor resmi pompa air yang dekat dengan lokasi tempat tinggal Anda. Beberapa jenis yang populer adalah:
- Pompa pedrollo F series centrifugal
Pompa air ini dapat diletakkan di atas permukaan. Kemampuannya yang terbaik adalah menghasilkan aliran dengan flow rate mencapai 6000 l/menit dengan ketinggian head 98 meter.
- Pompa CNP TD inline
Merupakan booster pump yang didesain dengan mechanical seal dan dinamo standar untuk menghasilkan aliran dengan volume dan flow rate yang besar.
- Pompa grundfos horizontal CM
Merupakan pompa dari grundfos yang ideal digunakan sebagai booster pada gedung bertingkat.
- Pompa ebara CDX
Merupakan pompa dengan impeller tunggal (lengkap dengan spare part impeller dan mechanical seal kit) yang cocok sebagai pompa booster pada gedung dan hotel.
- Pompa CNP CDMX
Merupakan pompa dengan material stainless steel dan desain impeller yang mampu menghasilkan daya dorong yang kuat pada titik keluar sehingga cocok sebagai booster.
- Pompa grundfos CR
Merupakan pompa vertikal dari grundfos dengan kemampuan menghasilkan aliran hingga 320 m3/jam.
Untuk memperoleh hasil yang lebih optimal, ketahui terlebih dahulu spesifikasi pompa air pendorong untuk disesuaikan dengan kebutuhan pemompaan di lapangan atau lokasi yang akan dipasangi booster pump.
Itulah pembahasan lengkap mengenai apa itu pompa air pendorong atau booster pump. Apakah dengan artikel ini sudah menjawab rasa penasaran Anda? Jika memang iya, tidak ada salahnya jika Anda membagikan artikel ini ke media sosial supaya lebih banyak lagi orang yang bisa terbantu.