Cara kerja septic tank biotech dan kelebihannya
Buang air besar merupakan hal yang penting bagi semua orang setiap harinya sebagai kebutuhan biologis manusia. Salah satu contoh dari beberapa jenis septic tank, yang mampu mengolah limbah kotoran manusia yaitu septic tank biotech atau biofilter. Tangki satu ini mempunyai berbagai macam kelebihan. Namun, banyak orang belum tahu cara kerja septic tank biotech ini.
Pada pembahasan kali ini akan menjelasakan seberapa penting septic tank biofilter bekerja untuk mengolah limbah kotoran, bagaimana cara kerjanya, beberapa kelebihannya, dan perbedaannya dengan septic tank konvensional. Simak selengkapnya dibawah ini!
Apa itu septic tank biotech?
Septic tank biotech atau tangki biofilter adalah tangki penampungan kotoran manusia modern yang dapat mengolah atau menguraikan tinja dari bentuk padat menjadi bentuk cair. Tangki atau wadah kotoran terbuat dari berbagai bahan yang kedap terhadap air seperti fiberglass atau plastik.
Pemakaian septic tank biotech dapat mencegah polusi limbah kotoran terhadap lingkungan sekitar. Limbah tinja akan keluar dalam bentuk padat dan kemudian alat biofiler akan mengolahnya untuk menjadi cairan yang jerinih. Akibatnya, cairan tersebut tidak sampai mengotori tanah yang berada di lingkungan tersebut.
Namun, sayangnya masih banyak orang yang belum beralih menggunakannya karena belum memahami cara kerja septic tank biotech.
Cara kerja septic tank biotech yang wajib diketahui
Sudah saatnya kita beralih menggunakan teknologi yang mampu membuat hidup menjadi lebih sehat. Salah satunya menggunakan septic tank biotech yang dapat memfilter limbah manusia menjadi cairan jernih. Akibat dari penggunaan biofilter ini, lingkungan kita akan menjadi bersih dan sehat. Berikut cara kerjanya, yaitu:
- Pembuangan limbah manusia
Pertama, limbah tinja yang keluar melalui WC atau kloset akan memasuki saluran pembuangan. Dan kemudian kotoran tersebut akan melalui proses filterasi yang pertama. Pada proses filtrasi pertama ini, cara kerja bio septic tank akan memisahkan limbah yang berbentuk padat dengan limbah cair.
Proses pemisahan bentuk kotoran ini bertujuan untuk mencegah pembusukan. Jika limbah menjadi busuk, kemudian akan meningkatkan kadar asam. Limbah yang berbentuk padat akan berubah menjadi lumpur yang mengendap dibagian dasar. Sedangkan, limbah yang cair akan dihancurkan oleh bakteri di dalam septic tank biofilter.
- Filter air
Setelah melalui proses filtrasi, kedua limbah tersebut akan melalui proses filter air. Pada filter air tersebut, terdapat teknologi bioball atau berbentuk seperti bola – bola. Alat bioball akan mempengaruhi kualitas warna air yang sebelumnya kotor menjadi jernih, sehingga tidak mencemari lingkungan sekitar pembuangan.
- Menguraikan bakteri
Kemudian setelah melalui proses filter air, maka limbah tersebut akan melalui filter yang berperan sebagai menguraikan bakteri agar tidak merusak lingkungan. Pada filter ini, Anda wajib memasukkan tablet bakteri konsentrat secara teratur agar filter tersebut terus bekerja.
Bakteri konsentrat tersebut akan berfungsi menguraikan limbah padat dan cair secara berkala jadi Anda tidak perlu mengurasnya seperti pada septic tank konvensional. Selain itu, Anda juga perlu memperhatikan bakteri konsentrat tersebut karena berbahaya, dengan cara seperti:
- Lindungi dari jangkauan anak – anak dan hewan peliharaan Anda.
- Pengisian konsentrat harus sesuai petunjuk kemasan.
- Cuci tangan Anda segera setelah menyentuh bakteri konsentrat pada air yang bersih dan mengalir.
- Isi filter konsentrat secara rutin agar septic tank dapat bekerja dengan benar.
- Proses desinfektan
Selanjutnya, apabila sudah melalui penguraian, cairan limbah akan berjalan menuju saluran berikutnya yang memiliki kandungan disinfektan. Proses disinfektan berfungsi agar kuman yang masih terkandung di dalam cairan tidak berbahaya setelah keluar ke lingkungan.
- Pembuangan limbah kotoran
Langkah terakhir yaitu limbah yang sudah melalui proses filtrasi, penguraian, dan desinfektan akan menuju proses pembuangan. Cairan yang terbuang sudah memiliki kandungan yang aman dan terbebas dari kuman sehingga berdampak baik dan tidak mencemari lingkungan.
Kelebihan septic tank biotech
Beberapa orang khususnya mereka yang tinggal di perkotaan sudah beralih menggunakan septic tank biofilter sebab memiliki keunggulan yang lumayan banyak, sehingga banyak orang memilihnya. Orang memilih menggunakan teknologi tersebut sebab cara kerja bio septic tank yang mampu mengolah limbah dengan sempurna. Berikut kelebihannya, yaitu:
- Keawetan dan ketahanannya
Septic tank biofilter terbuat dari bahan fiber yang memiliki kekuatan dan ketahanan. Bahan tersebut mampu menahan korosi dan tidak mudah pecah. Anda tidak perlu khawatir, apabila menyimpannya di dalam tanah karena serat fiber tidak akan menyebabkan bocor. Oleh sebab itu, tangki ini mampu bertahan jangka panjang.
Anda dapat menggunakan tangki biofilter dalam kurun waktu standar sekitar 20 tahunan. Tentunya akan menjadi lebih lama dan awet, apabila Anda rutin memasukkan bakteri konsentrat agar tidak tersumbat.
- Daya tampung yang pas
Tangki biotech mampu menampung kapasitas limbah kotoran yang pas. Limbah tersebut akan otomatis terbuang setelah melalui cara kerja septic tank biotech. Akibatnya, tidak akan ada penumpukan limbah dalam septic tank biofilter.
- Ramah lingkungan
Faktanya, banyak orang menggunakan septic tank biotech karena penggunaannya yang ramah lingkungan. Cairan yang keluar dari proses pengolahan limbah manusia dalam septic tank ini tidak akan mencemari lingkungan. Misalnya, limbah yang keluar tidak akan mengeluarkan bau dan tidak meresap ke dalam tanah.
Namun, apabila limbah tersebut meresap ke dalam tanah, parit atau selokan pembuangannya mengalami kebocoran.
- Tidak menimbulkan bau
Seperti yang dijelaskan sebelumnya, limbah yang keluar dari proses septic tank biotech tidak akan mengeluarkan aroma yang tidak sedap karena airnya jernih. Hal tersebut dapat terjadi karena proses penyaringan yang baik. Septic tank ini cocok untuk Anda yang memprioritaskan kesehatan lingkungan.
- Mudah untuk merawatnya
Berbeda dengan tangki kotoran konvensional yang harus dirawat setiap bulan, setahun sekali atau dalam jangka waktu tertentu, cara kerja septic tank bio hanya membutuhkan waktu sekitar satu tahun. Anda hanya perlu memasukkan obat disinfektan setiap sekali dalam setahun agar proses filtrasi terus berjalan.
Memasukkan obatnya sangat mudah yaitu hanya menyiramkannya ke dalam kloset wc yang kemudian obat tersebut akan memasuki septic tank dengan sendirinya.
- Filter dengan bakteri pengurai
Tentu saja berbeda dengan tangki kotoran tinja pada umumnya, sebab septic tank biotech mempunyai filter yang terdapat bakteri pengurai. Yang nantinya, bakteri tersebut akan memakan kotoran yang masuk melalui filter dan diuraikan menjadi cairan menuju proses selanjutnya. Bakteri tersebut mampu bekerja mempermudah proses penghancuran tinja.
Nah, jadi alasan Anda perlu mengetahui cara kerja septic tank biotech yaitu karena kemampuannya untuk mengatasi pencemaran lingkungan. Selain itu, beberapa keunggulan dan kelebihan lainnya yang tidak Anda peroleh dari jenis septic tank lainnya.