Miris bantuan wc program SPALD-S tahun 2022 tanpa bak air dan listrik
Bantuan program Sistem Pengolahan Air Limbah Domestik Setempat (SPALD-S) Tahun Anggaran 2022 di Desa Sepang, Kecamatan Pampangan, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), tanpa Bak Air dan Listrik.
Program SPALD-S dicanangkan oleh Kementrian Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR), direalisakan pekerjaan oleh KSM Cahaya Bersama Desa Sepang.
Salah satu warga penerima bantuan Ros yang bertempat tinggal di Dusun 02, Desa Sepang mengatakan, dirinya senang mendapatkan bantuan WC yang dibangun dibagian halaman belakang rumahnya, akan tetapi dirinya sangat heran bantuan tersebut tidak dilengkapi bak penampungan air didalamnya dan tidak dilengkapi aliran listrik.

“Saya sangat senang mendapat bantuan WC ini, yang dibangun pada bulan oktober kemarin. Hanya saja sangat disayangkan dan saya merasa heran mengapa bantuan ini tidak sekaligus dapat bak dan listrik untuk menerangi bagian dalam WC,” ucap Ros, Minggu (20/11/2022).
Dirinya sempat bertanya, kepada pengurus bantuan mengapa bantuan WC ini tidak dilengkapi bak dan tidak ada listrik yang disediakan secara langsung, melainkan harus menyediakan sendiri.
“Sempat saya tanyakan kepada pengurusnya pak Nawi kenapa tidak komplit bangunan ini, katanya bak beli sendiri, listrik sambung sendiri,” ujarnya.
Kepala Desa Sepang Arian Gusti Pratama menjelaskan, jika bantuan program ini berasal dari pemerintah pusat menggunakan dana APBN, dirinya juga menjelaskan jika bantuan tersebut gagasan dari Balai Provisi sesuai dengan juknis tanpa bak air dan aliran listrik.
“Memang pada RAB tidak ada pengadaan bak WC, untuk aliran listrik juga tidak ada,” ungkapnya.
Sementara itu, Ketua Projo Kabupaten OKI Bahrul Akim S,Sos M, M menyayangkan, bantuan WC program SPALD-S tahun anggaran 2022 turun kemasyarakat tanpa ada kelengkapan yang semestinya.
“Biasanya jika betul bantuan berasal dari pemerintah kenapa sangat nanggung dalam realisasinya, semestinya dengan anggaran yang sudah ditentukan oleh pihak konseptor sudah tahu kegunaan untuk masyarakat yang memperoleh bantuan,” tuturnya.
Bahrul menegaskan, pihaknya sudah menerima beberapa sampel WC diwilayah Sepang, pihaknya akan mengecek langsung apakah pembagunan sudah sesuai atau tidak.
“Kita sudah pegang beberapa sampel WC diwilayah Desa Sepang, nanti kita ingin koordinasi dengan pihak Balai Provinsi apakah spek bantuan RAB nya memang tidak ada bak dan listrik,” tandasnya.