Bahaya septic tank dalam rumah

Bahaya septic tank dalam rumah simak penjelasan lengkapnya

Mungkin masih banyak yang merasa bingung dengan pernyataan bahaya septic tank dalam rumah. Memang hal ini tidaklah sepenuhnya salah, karena memang ada beberapa kasus terkait septic tank yang berada di dalam rumah menyebabkan hal – hal yang sangat mengganggu rasa nyaman penghuni rumah hingga  membuatnya menjadi tidak estetik.

Berikut adalah bahaya septic tank dalam rumah

Masalah yang ditimbulkan septic tank yang berada di dalam rumah rupanya tidak berhenti sampai di situ saja. Masih banyak orang yang tidak terlalu memperhatikan terkait bahaya ini. Berikut beberapa informasi yang sangat penting untuk menambah wawasan Anda.

  1. Menimbulkan bau tidak sedap

Menimbulkan bau ini menjadi masalah yang sangat wajar jika terjadi. Jangankan septic tank yang berada di dalam rumah, yang ada di luar rumah saja acapkali mengeluarkan bau tidak sedap jika ventilasinya juga terdapat masalah hingga tidak bisa berfungsi secara maksimal. Tentu ini menjadi masalah yang sangat menyebalkan, terlebih jika Anda akan ada tamu yang berkunjung ke rumah, tentu ini membuat semua menjadi tidak nyaman.

Bau yang ditimbulkan oleh septic tank juga bisa berdampak buruk pada kesehatan. Bahkan orang yang semula sehat sekalipun bisa terkena penyakit karena bau yang menguar tersebut juga disertai virus yang bisa terhirup. Bagi yang sakit, jika sampai terhirup bau ini juga bisa memperlambat proses penyembuhan. Jadi, pastikan Anda tidak meletakkan septic tank di dalam atau di teras depan rumah.

  1. Bisa mencemari air

Keberadaan air dalam rumah sangat penting dalam segala keperluan. Septic tank yang berjarak terlalu dekat dengan resapan air juga bisa mencemari air. Sangat penting untuk Anda ketahui, jika jarak aman atau idealnya septic tank dari rumah atau bangunan minimal 1,5 meter.

Jika septic tank diletakkan dalam rumah, ini tidak hanya akan mengganggu kenyamanan Anda, namun juga bisa dipastikan akan mencemari air serta lingkungan. Selain itu, keberadaan bangunan septic tank dalam rumah juga membuat kesulitan petugas sedot WC menjalankan tugasnya.

  1. Menyebabkan iritasi mata

Jika sudah menyerang kesehatan, keberadaan septic tank yang ada dalam rumah bisa memicu masalah kesehatan lainnya yang lebih berbahaya. Ini karena septic tank ini mengandung hidrogen sulfida yang sangat beracun, yang jika terhirup sedikit saja bisa menyebabkan iritasi mata. Maka bisa dibayangkan betapa fatal dan sangat berbahayanya jika terhirup dalam konsentrasi tinggi untuk kesehatan.

  1. Menyebabkan komplikasi pada pernapasan

Di dalam septic tank terdapat gas yang berbau khusus mirip telur busuk. Seseorang yang menghirup udara busuk tersebut dalam intensitas sedang akan mengalami sesak napas hingga batuk yang terjadi terus menerus. Jika terhirup jangka waktu lama, maka akan terjadi hal buruk yaitu edema paru-paru atau penumpukan cairan.

  1. Mengakibatkan lantai retak

Selain berdampak pada kesehatan, septic tank dalam rumah juga bisa mengakibatkan keretakan pada lantai. Ada sebuah kasus dimana mobil pemilik rumah terperosok karena di bawahnya merupakan septic tank. Hal ini terjadi karena kemungkinan konstruksi tersebut memang tidak diperuntukkan untuk menahan beban. Jika membuat bangunan septic tank di dalam rumah, bukan tidak mungkin akan terjadi hal sama.

  1. Berpotensi tercipta ledakan

Banyak yang mungkin tidak mengetahui, jika septic tank yang dibangun dalam rumah juga bisa mengakibatkan ledakan. Ya, dalam septic tank terdapat gas metana yang merupakan penyebab utama terjadinya ledakan.

Gas ini tidak hanya mampu menciptakan ledakan, tapi juga sangat beracun jika terhirup manusia. Kasus ini bahkan sudah banyak terjadi di berbagai negara, maka dari itu Anda harus berhati-hati.

  1. Pasokan ogsigen berkurang

Dari sekian banyaknya bahaya septic tank dalam rumah, inilah yang paling fatal dampaknya. Dalam banyak kasus, gas metana dalam konsentrasi tinggi bahkan bisa menurunkan presentasi ogsigen.

Akibat yang terjadi selanjutnya adalah terserang hipoksia. Bahaya lainnya yang tidak kalah mengerikan bagi kesehatan akibat menghirup gas tersebut antara adalah pneumonia, asfiksia, hilang kesadaran sampai berakibat pada kematian.

Jarak ideal septic tank dengan sumur

Setelah mengetahui bahaya septic tank dalam rumah, selanjutnya Anda juga harus mengetahui tentang idealnya jarak septic tank dengan sumur. Hal ini sebenarnya sudah diatur oleh pemerintah seperti yang tertuang permenkes Nomor 3 tahun 2014 dan menurut Standar Nasional Indonesia (SNI) 2398:2017. Setiap rumah atau hunian lain yang sifatnya sebagai tempat aktivitas umum yang ramai, maka sangat penting memiliki septic tank yang aman.

Berdasarkan peraturan permenkes tersebut menyebut, jika setiap jamban harus memiliki septic tank. Disana disebutkan jika septic tank adalah bak yang kedap air yang memang difungsikan untuk menampung limbah manusia yang berupa tinja maupun urin.

Bagian padat dari kotoran itu nantinya akan mengendap dalam tangki, sementara bagian cairnya nanti akan keluar melalui sumur atau bidang resapan. Jika tidak memungkinkan adanya tempat untuk resapan ini, maka bisa dibuatkan filter untuk melancarkan pengelolaan cairan tersebut.

Sedangkan peraturan pembuatan septic tank menurut Standar Nasional Indonesia (SNI) 2398:2017 menyebutkan jika septic tank harus kedap air. Selain itu septic tank harus berventilasi, memiliki lubang kontrol, pipa masuk keluarnya juga mesti dikuras isinya dan yang terakhir, isinya dibuang dengan menggunakan jasa truk tinja secara reguler.

Aturan lain yang tertuang di sini juga mengharuskan septic tank mempunyai penampungan dan pengolahan limbah dengan aliran kecepatan yang lambat agar benda padat yang telah mengendap juga mengalami penguraian menjadi gas ataupun air.

Difungsikan sebagai tempat penampungan serta pengolahan kotoran sementara, maka keberadan septic tank ini sangat penting untuk mencegah penularan penyakit maupun penyebaran bakteri. Selain itu, dengan adanya septic tank ini bisa mencegah timbunan kotoran berupa tinja agar tidak mencemari lingkungan.

Leave a comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

error: Content is protected !!