Jenis – jenis kecoa waspada serangannya di rumah

Jenis – jenis kecoa waspada serangannya di rumah anda

Anda pasti tidak asing dengan hewan kecil yang satu ini. Serangga parasit yang sering mengganggu dan bikin takut banyak orang ketika bertemu dengannya.

Meskipun bentuknya kecil, jika Anda berpapasan dengannya pasti jingkrak – jingkrak dan memilih untuk kabur. Lucunya kecoa kadang malah justru mengejar dan seperti menantang kita. Alhasil Anda pun terintimidasi sampai ingin membunuhnya dengan segala cara.

Jika dirumah Anda sudah ada kecoaknya, tandanya Anda patut waspada karena hewan ini bisa terus meneror. Dari mulai wara – wiri di area dapur, masuk ke dalam wadah makanan hingga bersembunyi dalam lemari baju.

Jenis - jenis kecoa waspada serangannya di rumah
Jenis – jenis kecoa waspada serangannya di rumah

Bau dan kotoran jenis – jenis kecoa apapun sungguh sangat khas dan menyengat. Rasanya kalau menghidupnya jadi bikin pusing karena joroknya. Untuk itulah Anda perlu memikirkan cara tentang bagimana cara mengusir atau memberantas kecoa, hewan nakal dan bandel yang satu ini.

Alasan mengapa manusia takut kecoa

Apa sebenarnya alasan mengapa banyak orang takut Kecoa? Tentu tak lepas dari pengalaman pribadi masing – masing orang yang pernah setidaknya sekali berkontroversi dengan hewan satu ini.

Berburu Kecoa seolah menjadi rutinitas saat sedang acara bersih – bersih rumah. Mereka seakan – akan menjadi satwa paling mengerikan bila sampai Anda temukan saat sedang menyapu atau mengepel lantai rumah.

Alasan paling krusial mengapa banyak yang takut kecoa, khususnya wanita sepertinya adalah karena mereka senang lari mengejar. Jika Anda tidak mengejarnya, justru mereka lah yang akan mengejar Anda. Jika Anda diam, mereka akan mengintimindasi dengan menaikkan tubuhnya ke kaki Anda. Mungkin hal itu sebagai bentuk pertahanan diri mereka.

Hal yang paling parah tentunya yaitu menangkap kecoa bukanlah perkara mudah. Jenis – jenis kecoa apapun cenderung sangat gesit. Ukuran tubuhnya yang kecil, licin dan lihai membuatnya mudah menyelinap ke sela – sela benda yang rapat dan kecil.

Alhasil Anda memerlukan cara mengusir kecoa atau untuk menangkap kecoa. mungkin Anda akan dengan giat menggeser meja, menggotong lemari dan mengepel seluruh bagian rumah hanya untuk memburu satu kecoa nakal yang ada dirumah Anda.

Apa Itu kecoa? berikut daftar spesiesnya yang meresahkan

Kecoa atau yang sering disebut kecoak mempunyai nama lain yang terkenal, seperti misalnya cere dan coro. Keduanya mempunyai perbedaan dari ukuran tubuhnya. Cere adalah kecoa yang ukuran badanya kecil, sedangkan coro adalah kecoa berbadan besar.

Jenis – jenis kecoa merupakan serangga yang termasuk dalam ordo Blattodea, salah satunya. Yang memiliki ciri tubuhnya pipih, berkepala kecil yang tersembunyi pada area bawah pronotum dan memiliki bulu antena panjang.

Jika Anda perhatikan dengan seksama, kecoa juga memiliki sayap pendek, meskipun hanya beberapa jenis saja yang mampu terbang. Kebanyakan hanya memiliki kemampuan berlari yang sangat cepat.

Spesies kecoa yang dominan tinggal pada lingkaran sekitar manusia yaitu jenis kecoa Jerman (Blattella germanica) dan kecoa Amerika (Periplaneta americana). Mereka kerap hadir pada tempat –  tempat dengan kelembaban tinggi seperti dapur atau kamar mandi.

Kecoa memang memiliki peran penting dalam ekosistem, karena mereka membantu menguraikan bahan organik yang mati seperti sampah sisa – sisa makanan. Namun mereka juga bisa memicu kemunculan suatu penyakit dan mencemari makanan. Sehingga Anda harus mewaspadai keberadaan mereka pada dapur, kamar mandi dan kamar tidur.

Beberapa jenis – jenis kecoa yang harus Anda ketahui, antara lain:

  1. Kecoa Jerman (Blattella germanica)

Spesies kecoa jerman adalah jenis kecoa kecil yang biasanya dapat Anda temukan sehari – hari. Mereka senang menghuni tempat kotor, lembab dan rapat. Mereka memiliki warna kulit coklat muda terang dengan badan yang ramping memanjang. Kecoa jerman sering main dekat dapur yang tidak higienis.

  1. Kecoa Amerika (Periplaneta americana)

Jenis kecoa amerika merupakan spesies kecoa yang ukuran tubuhnya paling besar. Mereka menghuni daerah tropis dan subtropis. Penampakan tubuhnya warna cokelat kehitaman dan agak mengkilat.

Kecoa Amerika memiliki ukuran yang lebih besar dibandingkan jenis kecoa lainnya, dengan panjang sekitar 3 – 4 cm. Hati – hati jika rumah Anda mendapatkan serangan dari kecoa jenis ini karena mereka membawa bakteri dan virus yang berpotensi menyebabkan penyakit pada manusia.

  1. Kecoa Oriental (Blatta orientalis)

Kecoa oriental memiliki penampilan yang berbeda dengan kecoa Amerika. Mereka memiliki ukuran yang lebih kecil, yaitu sekitar 2 – 3 cm. Serangga oriental ini memiliki warna tubuh cokelat kehitaman. Mereka biasanya menghuni daerah yang gelap dan lembab seperti gudang, dapur, kamar mandi atau basement.

  1. Kecoa Austral (Supella longipalpa)

Kecoa Austral juga terkenal dengan sebutan kecoa Jerman kecil. Mereka memiliki ukuran yang lebih kecil dari kecoa Amerika. Panjang tubuhnya hanya sekitar 1 cm hingga 1,5 cm.

Jenis kecoa mini ini memiliki ciri khas yaitu dua garis kuning pada bagian belakang tubuhnya. Mereka cenderung lebih aktif saat malam hari dan bersembunyi di tempat – tempat yang sempit dan agak basah, seperti bawah karpet, tempat cuci piring, pojok lemari maupun atap rumah.

  1. Kecoa Boskalis (Supella longipikenal)

Mempunyai nama lain kecoa coklat Jerman, jenis kecoa satu ini merupakan spesies yang berbeda dari Blatella germanica. Sedangkan ukuran tubuhnya sama dengan Kecoa Austral, relatif lebih kecil dibanding kecoa kebanyakan.

Perbedaan yang mencolok terletak pada warnanya yang lebih coklat kemerahan dan memiliki ciri – ciri morfologi dan perilaku yang sedikit berbeda. Mereka biasanya suka berada didalam rumah, terutama di area bawah kompor ataupun dekat wastafel cuci piring.

Selain lima jenis kecoa tersebut, masih ada spesies lain yang juga bisa Anda temukan, seperti kecoa kayu (Cryptocercus), Kecoa jinak (Blaberus discoidalis), dan Kecoa Amerika kecil (Periplaneta fuliginosa).

Setiap jenis – jenis kecoa mempunyai kebiasaan hidup dan karakteristik yang berbeda, namun kebanyakan dari mereka bisa bertahan hidup pada lingkungan yang gelap dan lembap. Masing – masing jenisnya mempunyai potensi yang sama membawa penyakit pada manusia.

Leave a comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

error: Content is protected !!